Wali Kota Bima Tinjau Langsung Tiga Titik Prioritas Penataan Kota: Fokus pada Penerangan, Parkir Tertib, dan PKL

Pemerintahan249 Dilihat

KOTA BIMA.OBORBIMA.ID – Dalam upaya mempercepat penataan kawasan strategis di wilayah Kota Bima, Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE, melakukan peninjauan langsung ke tiga titik penting pada hari ini, Selasa (22/4).

Dalam kunjungan tersebut, Wali Kota turut didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, serta Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Kota Bima.

Peninjauan pertama dilakukan di kawasan Monggonao dan Taman Ria, yang selama ini dikenal sebagai salah satu ruang publik favorit masyarakat. Pemerintah Kota Bima menargetkan peningkatan sarana dan prasarana, khususnya penerangan jalan dan lampu taman, guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga yang beraktivitas di malam hari.

“Kita ingin taman-taman kota bukan hanya indah di siang hari, tapi juga nyaman dan terang saat malam. Ini bagian dari upaya kita menjadikan Kota Bima sebagai kota yang hidup 24 jam,” ujar Wali Kota.

Peninjauan berlanjut ke Taman Serasuba, di mana Pemerintah Kota berencana menerapkan sistem parkir satu arah sebagai solusi mengatasi kemacetan yang sering terjadi di kawasan tersebut. Wali Kota juga menyampaikan rencana pengadaan mobil derek dan alat pengunci ban guna menertibkan parkir liar, terutama di jalur Jalan Gajah Mada hingga Soekarno Hatta (lampu merah Bank NTB Syariah).

“Kita ingin semua pengguna jalan patuh aturan. Tahun depan, kita akan hadirkan kendaraan derek dan alat pengunci ban sebagai tindakan tegas, dan kita juga siapkan mobil informasi khusus untuk menyosialisasikan aturan ini kepada masyarakat,” tegasnya.

Titik ketiga yang dikunjungi adalah jalur dua Amahami, yang menjadi perhatian khusus dalam hal penataan lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) serta penyelesaian pengaspalan jalan. Dalam peninjauan ini, Wali Kota didampingi oleh Lurah Dara dan tim dari Balai Wilayah Sungai (BWS).

“Penataan PKL kita lakukan dengan pendekatan persuasif dan solutif. Kita ingin PKL tetap bisa berjualan, tapi dengan tertib dan tidak mengganggu lalu lintas atau kebersihan kota,” kata Wali Kota menambahkan.

Ketiga titik ini menjadi bagian dari prioritas Pemerintah Kota Bima dalam rangka menciptakan kota yang tertib, nyaman, aman, dan berwawasan lingkungan. Program-program tersebut akan mulai diimplementasikan bertahap tahun ini dan tahun mendatang.

*OB.002*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *